Wednesday, March 12, 2008

Pesta Hakau

 

Aaarrgghh... mengapa kemarin macet sekali? Mungkinkah karena hujan? Mungkinkah karena orang-orang baru pulang dari long weekend (kemana ajaaa...??) Padahal kemarin hari yang spesial. Sangat spesial, karena reimburst suamiku yang bulan lalu baru turun dan kami sekeluarga makan-makan di Hanamasa. Hahahaha!!

 

Yeeaayy... hakau sepuasnya!

 

Anakku ternyata suka hakau juga. Kemarin itu memang baru pertama kalinya dia coba hakau, soalnya aku nggak pernah bikin sih.. hehe, padahal gampang. Jadi kemarin judulnya aja ‘Hanamasa’, padahal sih cuma pesta hakau. Paling suamiku yang makannya lumayan variatif. Dia makan dari mulai appetizer, main course, sampai desert.

 

Review dikit ah..

 

Sakana sama kepala cumi-nya enak. Aku juga nyoba ikan kakap dan beef marinated. Sebenernya sih rasanya sangat Indonesia, yah.. Maksudnya, nggak seperti makanan jepang asli (yang rasanya suka absurd – hehe). But it’s okay. Aku suka makan di Hanamasa soalnya seru sih, bisa sambil masak-masak. Hehe norak, deh. Selain heboh sendiri, kita juga kalap ambil makanan. Sangat memanfaatkan paham ’all you can eat’ yang dianut restoran ini (thanks to Alia yang telah memperkenalkan Entrasol Diet, kini saya tidak khawatir lagi berat badan naik – hiyahahahahahaha ngiklan!)

 

Ngomong-ngomong, ada yang tahu nggak kenapa harga Hanamasa nggak sama di tiap-tiap cabang? Kalau makan di PIM, Rp 80.000 tapi kemarin cerita sama Ibu katanya di Depok ada yang Rp 60.000? Atau yang di Depok itu Hanamasa bajakan? (apa sih..?)

 

Mending begini saja.. daripada tertipu, kalau cuma buat pesta hakau aja sih aku mau bagi-bagi resep. Mari silakan dinikmati:

 

- Hakau a la Cinthya -

 

Adonan kulit :
Siram 150 gr tepung ten mien dengan 200 cc air mendidih, aduk dengan sendok kayu sampai tercampur rata.

Masukkan 1 sdm minyak sayur, aduk rata sampai adonan menjadi licin.

Untuk adonan isi, campur semua bahan di bawah ini:

250 gr udang kupas, cincang
garam halus dan merica bubuk secukupnya (biasa pake feeling nih nambahinnya hehe)
1 sdm gula pasir
1 sdm minyak wijen.
1 sdm maizena

Lalu..

Ambil adonan kulit secukupnya, tipiskan, bentuk bulat-bulat dan bergelombang. Isi dengan adonan udang, ulangi sampai adonan kulit habis. Kukus selama ± 10 menit.

 

 

8 comments:

Parta Suwanda said...

enaknya punya istri suka masak.., kapan-kapan masakin aku dong.. :)

Anonymous said...

Hi chin thx ya dah mampir di blog gw ;)

Duh bo makanan jepangggg...bikin ileran eui..sluurrppppp :P

anona said...

Asyikk-assyyiikkk dikasih resep... kpn2 dicoba ah.. tengkyu yah bu...:)

Anonymous said...

parta:
hihihi... cari istri sendiri dong mas... saya udah ada yang punya... hihihi..

yulia:
sama-sama..
kapan2 ngiler bersama yah..

wini:
thank you juga udah mampir ;)

purwa said...

bies baca postingan ini, jadi laper neh. ;) pasti yummmy banget neh. :D

Anonymous said...

hai..hai..mampir juga ah.. :)

bikin ngiler aja nih secara disini susah banget cari makanan enak :(

Anonymous said...

Kirim-kirim dong masakannya ke tempat saya..(kayaknya rasanya mak nyuooss).

Pipit said...

Mbak, Entrasol Diet-nya beneran berguna? Kalau kita tetap makan dengan jahanam, berat badan nggak naik? :p Kabari hasilnya ya. Saya juga sedang berperang melawan berat badan.